IKLAN1

AKU

Selasa, 19 Juli 2011

DETEKSI PENYAKIT LEWAT MATA


Ada pepatah yang mengatakan kalo mata tidak pernah bohong, meskipun ucapan kita mengandung kebohongan tapi mata kita akan memberi respon yng berbeda...ada apa dengan mata,,klo gasalah ada dokter yang kalo memeiksa pasiennya ga pake stetoskop ato sentuhan tangan di tubuh, cukup pake liat mata pasiennya menarik juga ya...

bwat kalian yang merasa ada kelainan pada matanya silahkan hubungi Dokter aja deh jangan ke Ponari hxhx...

yuk kita kupas satu persatu.cara deteksi penyakit lewat kelainan mata..

* Mata yang menonjol dapat berarti kelainan kelenjar gondok, kanker darah, tumor yang berasal dari organ lain seperti paru, payudara, kelenjar getah bening. Kadang-kadang disertai dengan gangguan pergerakan bola mata sehingga penderita mengeluh berpenglihatan ganda.

* Kelainan kelopak mata:
o Kelopak mata menurun (kelainan saraf, usia tua, atau kencing manis).
o Kelopak mata tidak bisa menutup rapat (kelainan kelenjar gondok, kelainan saraf atau tumor).
o Kelopak mata tidak dapat berkedip (lepra).
o Kelopak mata berkedip secara berlebihan (kelainan saraf/ otak).

* Mata juling (gangguan saraf/otak, stroke, kencing manis, tumor, dan gondok)

* Mata merah
o tanpa nyeri (cacingan, TBC, alergi ringan karena debu atau makanan, alergi berat karena obat, tiroid, HIV/AIDS, tumor)
o dengan nyeri hebat (rematik, sifilis, sarkoidosis, lupus (penyakit), kencing manis (kadang kadang mata nyeri saat dibuka diwaktu bangun)
o disertai dengan kornea yang kering dan penebalan selaput lendir (kekurangan vitamin A).

* Lingkaran putih disekeliling kornea pada usia muda (tingginya kolesterol).

* Katarak pada usia dini (dibawah usia 61 tahun) menandakan kencing manis. Ibu hamil yang selama masa kehamilan terinfeksi campak juga dapat menyebabkan anaknya lahir dengan katarak.


Ngutip : Kompas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar